Setelah sempat membuat heboh jagat maya pada Selasa sore, 24 Juni 2025, dengan hilangnya sejumlah besar grup Facebook secara tiba-tiba, kabar baik mulai menghampiri para pengguna pada Rabu pagi, 25 Juni 2025. Grup-grup yang sebelumnya lenyap tanpa jejak kini berangsur pulih, meskipun sebagian di antaranya kembali dengan nama yang tidak biasa: “Group title pending.”
Fenomena ini, yang sempat memicu kepanikan dan spekulasi liar di kalangan pengguna Facebook, diduga kuat disebabkan oleh bug atau sistem moderasi AI yang belum matang dari platform raksasa tersebut. Sebelumnya, banyak pengguna melaporkan bahwa grup mereka, baik besar maupun kecil, menghilang dengan alasan yang tidak masuk akal, seperti “Dangerous organizations and individuals.”
Hilangnya grup secara massal ini sontak menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial. Banyak pengguna mengungkapkan kebingungan, kekhawatiran, dan bahkan kemarahan mereka. Sebuah unggahan dari grup “Konsultasi Seputar Komputer” yang dipulihkan, menuliskan:
“Just info buat yang belum tahu, kemarin sore atau sekitar habis Maghrib (WIB), semua grup-grup di Facebook (baik grup besar maupun kecil), termasuk grup Konsultasi Seputar Komputer ini terkena suspend oleh Facebook, dengan alasan yang tidak masuk akal (Dangerous organizations and individuals). Grup-grup yang terkena suspend tersebut, tidak lama kemudian menghilang dari publik dan tidak dapat diakses sama sekali.”
Unggahan tersebut juga menambahkan, “Pada pagi ini, grup-grup tersebut sudah berangsur kembali pulih, namun sebagian grup berubah nama menjadi ‘Group title pending’ dan tidak dapat diubah sampai 28 hari ke depan.”
Kabar pemulihan ini juga dikonfirmasi oleh sejumlah netizen di Twitter (sekarang X). Akun @Izzadin_Sabani pada tanggal 25 Juni 2025, misalnya, memposting:
“Sebagian grup Facebook akhirnya mulai pulih.”
Kicauan tersebut disertai dengan tangkapan layar yang menampilkan daftar grup Facebook, di mana beberapa di antaranya sudah kembali pulih, termasuk satu grup yang bernama “Group title pending” dengan 13 kiriman baru. Ini memperkuat bukti bahwa pemulihan memang sedang berlangsung, meskipun dengan anomali nama grup.
Dampak dari kejadian ini juga terlihat dari meme-meme yang beredar, salah satunya menunjukkan seorang anak dan ibunya dengan dialog, “anuuu bu…” dan “ayo nak ke psikolog, ibu udah tau akun Facebook kamu.” Meme ini menggambarkan betapa eratnya hubungan banyak orang dengan grup-grup Facebook mereka.
Daftar grup Facebook yang terdampak pun sangat beragam, meliputi komunitas hobi, meme, hingga grup-grup diskusi serius. Beberapa nama grup yang dilaporkan hilang, seperti tercantum dalam sebuah daftar yang beredar, antara lain “24 Jam Kurator Meme,” “Omke Gas,” “Kolam Lele (Keluh Kesah Lele Berulah V3, V1),” “Genshin Official,” dan banyak lagi.
Kembalinya grup dengan nama “Group title pending” ini menimbulkan pertanyaan. Sejumlah pengamat menduga ini adalah akibat dari bug sistem yang muncul saat proses pemulihan. Kemungkinan lainnya adalah kesalahan pada sistem moderasi berbasis kecerdasan buatan Facebook yang secara otomatis mengubah nama grup saat mendeteksi konten atau aktivitas yang dianggap melanggar kebijakan, meskipun dalam banyak kasus, hal tersebut tidak relevan. Pembatasan untuk tidak mengubah nama grup selama 28 hari ke depan semakin memperkuat dugaan adanya intervensi otomatis dari sistem.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi yang rinci dari pihak Facebook mengenai penyebab pasti insiden ini. Namun, langkah pemulihan yang cepat menunjukkan bahwa Facebook menyadari adanya masalah serius yang memengaruhi jutaan penggunanya.
Bagi para admin grup, saat ini prioritas utama adalah memastikan semua postingan diajukan untuk persetujuan terlebih dahulu dan melakukan penyaringan ketat untuk memastikan semua berjalan baik dan aman. Seperti yang diungkapkan oleh admin grup “Konsultasi Seputar Komputer”: “Untuk sementara, semua postingan akan dilakukan approval terlebih dahulu dan akan dilakukan filtering ketat, guna memastikan semua sudah berjalan dengan baik dan aman.”
Kejadian ini menjadi pengingat akan kerapuhan platform digital dan pentingnya kebijakan moderasi yang transparan serta sistem yang handal. Meskipun insiden ini menimbulkan kekhawatiran, kembalinya grup-grup Facebook membawa kelegaan bagi para penggunanya, meskipun dengan sedikit keanehan berupa nama “Group title pending” yang akan menemani mereka setidaknya selama satu bulan ke depan. Semoga Facebook dapat segera memberikan penjelasan lebih lanjut dan mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang.
